Kebijakan K.H Ahmad Dahlan

Kebijakan bukan di ukur dari ucapan tapi dari tindakan kita terhadap suatu masalah yang menimpa kehidupan, Karena kehidupan adalah suatu perjalanan dimana jalan tidak selalu lurus dan mudah untuk di lalui. Sobat blogger ketika kita mengalami masalah terkadang memang terasa berat padahal kalau kita memberi nasihat kepada teman yang terkena masalah begitu mudah itulah salah satu alasan mengapa kebijakan berada dalam alam tindakan yang di lakukan dengan perbuatan hingga kita menemukan suatu hikmah yang mendalam barulah suatu kebijakan kita ucapkan yang berguna untuk membagi pengalaman yang beharga dan bermanfaat.

Sobat blogger di sini ada satu cuplikan cerita yang menarik dari seorang figur pendiri organisasi Muhammadiyah, yaitu salah satu Organisasi Gerkan Islam yang terbesar di Indonesia. Mohon pembaca yang budiman jangan di lihat siapa dia, tapi lihatlah apa yang di lakukanya (kebijakannya) karena kebijakan hanya ada pada orang - orang yang sabar dan ikhlas dalam menjalani kehidupan bahkan anak kecilpun bisa bersikap bijak tinggal kita bisa memilah dan memilih pelajaran yang bisa di ambil di sekitar kita.

Cerita ini berawal dari Seorang Kyai yang mengajarkan kepada muridnya tentang Agama. ketika itu salah satu murid bertanya, " Apa agama itu kyai?", Sang Kyai pun tersenyum dan mengambil alat musik biolanya dengan tenang dan cekatan ia mulai memainkan alat musik itu, begitu syahdu nada yang keluar dari permainan alat musik yang dimainkan oleh Sang kyai tersebut hingga tidak sadar beberapa murid sampai memejamkan mata merasakan keindahan yang tiada tara. Ketika permainan itu selesai  Sang Kyai pun bertanya pada murid - muridnya, " Apa yang kalian rasakan?", Keindahan Kyai, jawab salah satu murid dan yang lain ikut menjawab ia kyai saya kayak mimpi sepertinya semua permasalahan hilang.  itulah Agama jawab sang Kyai, Orang yang beragama adalah orang yang merasa kan keindahan, terang, damai, cerah, karena hakekat agama itu seperti musik mengayomi, menyelimuti. Sang Kyai pun menyuruh muridnya bermain alat musik tersebut, sang murid dengan gugup memainkan alat tersebut, karena tidak bisa memainkan secara benar teman - temanyapun menertawakanya. Sang kyai berkata kepada murid - muridnya itulah agama kalau kita tidak bisa melakukanya dengan benar akan berdampak meresahkan orang sekitar kita. Cerita ini hanyalah sebagian kisah yang biijak dari pengalaman hidup K.H Ahmad Dahlan dan masih banyak kisah - kisah bijak dari beliau bahkan banyak cerita bijak dari sekitar kita yang terkadang kita kurang peka untuk menyikapinya menjadi suatu pelajaran hidup.

Silahkan klik Play untuk memainkan video instrument di bawah ini, coba  sobat blogger dengar, rasakan, semakin dalam dan tenang hingga tiada beban yang ada hanya kekosongan, kenikmatan yang tiada batas ...!!!

Silahkan Download Gratis Video dan Audio Instrument K.H Ahmad Dahlan dalam Film Sang Pencerah di bawah ini :

1. Download Audio Instrument K.H Ahmad Dahlan  

2. Download Video Cuplikan Instrument K.H Ahmad Dahlan

Semoga cerita singkat diatas bisa kita ambil hikmah hingga kita bisa menjadi seorang yang bijak dalam menghadapi setiap permasalahan yang ada dalam kehidupan kita dan yakinlah sobat blogger, Sebuah permasalahan yang di hadapi dengan Keikhlasan dan Kesabaran di sertai dengan ikhtiar akan berbuah SENYUMAN, Semoga bermanfaat.
" Salam Dari Hati Ke Hati "

Related Posts